Tipe Data CHARACTER

Halo, selamat datang di Bony3D!

Sebelumnya kita sudah membahas mengenai tipe data integer yang mana hanya berisikan angka terkhusus bilangan bulat. Untuk lebih jelasnya, bisa klik di link berikut yaa: https://bony3d.com/elementor-4461/. Artikel ini akan membahas: apa sih yang dimaksud tipe data character, apa kegunaannya, dan bagaimana contoh kasusnya. Yuk kita pelajari bersama:)
Berbeda dengan tipe data sebelumnya, character berisikan angka, tanda baca, huruf, simbol, dan termasuk spasi kosong. Pemrograman bahasa C mendefinisikan tipe data ini dengan 1 digit karakter. Variabel didefinisikan dalam 1 byte memori seperti pada contoh:
Gambar 1. Contoh Kasus 1
Gambar 1 mendefinisikan variabel huruf dengan tipe data char (character) seperti yang tertera pada baris ke-5, diisi dengan karakter 'B' pada baris ke-6 dan ditampilkan dengan perintah 'printf'. Hasilnya adalah karakter yang didefinisikan dengan variabel tipe data tersebut. Bagaimana jika huruf berupa konstanta? Perhatikan gambar berikut:
Gambar 2. Contoh Kasus 2
Jika huruf berupa konstanta seperti yang ditunjukkan pada baris ke-5 maka dengan cara yang sama, perintah 'printf' untuk mencetak hasilnya. Lalu, apa perbedaan konstanta dan variabel? Pembahasan selanjutnya mengenai konstanta dan variabel sebelum saya menutup dengan contoh kasus terakhir.
Konstanta ialah tempat atau wadah dari suatu nilai. Nilai pada konstanta tidak diubah atau bernilai konstan selama program berlangsung. Bagaimana cara membuat konstanta? Ada 2 cara pembuatannya.
Pertama, buatlah dengan keyword '#define' seperti pada contoh berikut:
Gambar 3. Contoh Kasus Konstanta 1
Gambar di atas mendefinisikan 2 konstanta yaitu panjang dan lebar seperti pada baris ke-3 dan ke-4. Saya memberi masukkan nilai untuk panjang yaitu 2 dan lebarnya 3. Define biasa ditulis sebelum 'int main (void)' lihat baris ke-6. Definisi dari panjang 2 berarti saya memasukkan konstanta dengan nama 'panjang' dan nilai '2' sedangkan lebar 3 mengartikan bahwa nama konstanta ialah 'lebar' dengan nilai '3'. Cara menampilkan konstanta seperti pada umumnya yaitu menggunakan perintah 'printf'.

Lalu apa arti %d dalam program? %d digunakan dalam 'printf' untuk menampilkan angka bilangan bulat sedangkan '\n' digunakan untuk membuat karakter dengan baris baru. Apa yang terjadi jika fungsi ini tidak dipakai? Yap! kata atau kalimat yang dibuat akan ditampilkan secara bersamaan menuju ke arah kanan dan pastinya sangat tidak rapi, bukan?

Lalu bagaimana dengan aturan penamaan konstanta? Mayoritas programmer menggunakan huruf besar karena variabel menggunakan huruf kecil sebagai penamaan. Namun tidak ada salahnya kok, kalau pakai penamaan konstanta dengan huruf kecil. Perhatikan contoh berikut:
Gambar 4. Contoh Kasus Konstanta 2
Saya mendefinisikan nama dan ipk dengan huruf kecil. Konstanta nama diisikan teks berupa 'Amanda' maka saya menulisnya di dalam tanda kutip dua seperti pada baris ke-3. Pada perintah 'printf' saya menggunakan %s dan %f. Ipk menggunakan %f karena saya isikan dengan angka/ float/ char yaitu '3,98' sedangkan nama saya isikan dengan teks maka menggunakan %s atau biasa disebut string.
Cara membuat konstanta yang kedua ialah dengan menggunakan perintah 'const'. Berbeda dengan sebelumnya, perintah ini ditempatkan di fungsi 'main ()' serta harus dilengkapi dengan tipe datanya. Pada gambar 2 saya membuat perintah 'const huruf = d' yang artinya saya membuat huruf dengan tipe data char yang diisi nilai 'd'.
Selanjutnya apa perbedaan konstanta dengan variabel? Variabel ialah penanda untuk menampung suatu nilai. Nilai dalam variabel bisa diubah selama program berlangsung, tidak seperti pada konstanta sebelumnya. Variabel merujuk kepada alamat di memori komputer dan masing-masing variabel memiliki nama sebagai identitas. Variabel bisa terdiri dari huruf, angka, dan juga karakter garis bawah atau underscore dengan syarat karakter pertama harus diawali dengan huruf atau underscore, tidak boleh angka. Dalam pemrograman bahasa C, disarankan untuk tidak memasukkan lebih dari 31 karakter ke dalam variabel. Ada 2 proses dalam pembentukan variabel. Pertama deklarasi dan kedua inisialisasi.
Deklarasi adalah proses mengirimkan informasi dalam pemrograman bahasa C dengan tujuan programmer akan membuat suatu variabel. Perhatikan contoh berikut:
Gambar 5. Contoh Kasus Variabel 1
Apa yang dihasilkan dari program di atas, tertulis dalam kode pada baris ke-7, 8, dan 9. Semua data tersebut masuk ke dalam karakter tipe integer. Masih ingat bukan, perbedaan konstanta dan variabel? Variabel dapat diganti nilainya selama program berlangsung sedangkan konstanta tidak. Perhatikan contoh berikut:
Gambar 6. Contoh Kasus Variabel 2
Nilai pada karakter a, b, dan c bisa diubah sesuai kebutuhan dan tidak akan mengganggu berjalannya proses pemrograman. Contoh di atas saya mengubah nilai dengan kombinasi perjumlahan a dan b. Sebelum menutup artikel hari ini, saya akan memberikan 1 contoh terakhir mengenai kombinasi tipe data character dengan scanf. Mari perhatikan gambar berikut:
Gambar 7. Kombinasi Char dan Scanf 1
Perhatikan perintah output! Masukkan karakter pertama. Apa pun yang termasuk dalam angka, huruf, simbol, karakter khusus, dan spasi kosong bisa dimasukkan. Gambar selanjutnya akan ada perintah ke-2 yaitu 'printf' pada baris ke-14.
Gambar 8. Kombinasi Char dan Scanf 2
Perintah yang sama dengan baris ke-11. Masukan karakter sembarang ke dalam output. Hasilnya akan menjadi seperti ini:
Gambar 9. Kombinasi Char dan Scanf 3
Hasil dari 3 karakter sembarang yang di masukkan akan tampil dibaris selanjutnya sesuai dengan kode pemrograman baris ke-20. Gambar 7, 8, dan 9 memiliki 3 variabel dengan tipe data char. Karakter 1, karakter 2, dan karakter 3 ialah variabel dalam pemrograman ini. Karakter tetap harus diisi 1 digit, tidak boleh lebih.
Selanjutnya bagaimana jika ingin membuat karakter dengan spesifikasi lebih dari 1 digit? Seperti kata 'Amanda' atau kalimat 'Selamat Anda Mendapatkan Hadiah!' Maka kita bisa menggunakan tipe data lainnya yaitu string. Tipe data ini akan kita bahas setelah pembahasan array nanti. Ditunggu yaa, see you🙂
Referensi:
Napizahni, Mike. Macam-macam Tipe Data Pemrograman. https://www.dewaweb.com/blog/tipe-data-pemrograman/
Andre. (2017, 21 November). Cara Pembuatan Konstanta dalam Bahasa C. https://www.duniailkom.com/tutorial-belajar-c-cara-pembuatan-konstanta-dalam-bahasa-c/
Andre. (2017, 20 Desember). Pengertian Variabel dan Cara Penulisan Variabel dalam Bahasa C. https://www.duniailkom.com/tutorial-belajar-c-pengertian-variabel-dan-cara-penulisan-variabel-bahasa-c/
Andre. (2018, 5 Februari). Pengertian dan Contoh Kode Program Tipe Dasar Char. https://www.duniailkom.com/tutorial-belajar-c-pengertian-dan-contoh-kode-program-tipe-data-char/

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Keranjang Belanja