Peran 3D Printing untuk Pembuatan Prototype

Halo, selamat datang di Bony3D!

Sebuah objek 3D yang dapat kita pegang, lihat, dan rasakan teksturnya sebelumnya, pasti telah melaksanakan proses percetakan terlebih dahulu. Maka dari itu, sebuah objek 3D pasti datang antara pemikiran kreatif sang pencetak atau pesanan orang lain. Kita perlu menghargai Objek 3D, karena itu sudah bisa disebut “karya”

Jika dipikirkan dengan matang, didesain dengan tujuan penggunaan yang telah dtentukan sebelumnya, sebenarnya objek 3D ini bisa berguna dalam membantu kita di keseharian lho!

Gambar 1. Produk awal dari suatu benda

Untuk kali ini, mari kita bahas peran penting 3D Printing atau hasil cetaknya yang berupa objek 3D dalam bidang pembuatan prototype!

Pembuatan prototype, atau dikenal luas dengan sebutan Prototyping adalah sebuah proses pembuatan produk purwarupa dari suatu benda atau produk final yang akan dibuat nantinya.

Dalam pembuatan sebuah produk, setelah kita melakukan riset dan perancangan desain, kita kemudian diharuskan membuat produk purwarupa atau prototype terlebih dahulu.  Mengapa demikian, karena walau dengan niat langsung membuat produk final sekalipun, pada akhirnya kita akan menemukan masalah atau tanpa sengaja ingin menambahkan beberapa fitur atau komponen lagi, sehingga membuat produk yang kita anggap produk jadi itu ya tetap disebut prototype.

Sebuah prototype atau biasa disebut juga dengan rancangan awal produk, bisa dibentuk sederhana saja, baik tampilan bentuknya dulu, maupun dengan  komponen yang menyertainya. Dari sini, 3D Printing berperan penting dengan dapat mencetak Objek 3D sesuai dengan desain prorotype yang kita inginkan.

Kalau dirasa masih kurang, Printer 3D juga dapat mencetak komponen – komponen yang menyertainya, untuk kemudian dirakit.

Gambar 1. Printer 3D sedang mencetak Prototype

Dengan dibantu printer 3D, proses pengerjaan prototype dapat menjadi lebih cepat, juga efisien, karena saat printer 3D sedang melakukan percetakan, waktu untuk menunggu jadi dapat digunakan untuk melakukan hal lain, seperti melanjutkan perakitan, melakukan riset tambahan dan lain – lain.

Selain itu, lebih hemat tenaga, karena kita tidak perlu secara manual membuat sebuah produk uji coba dari awal, serta harga pembuatannya cenderung murah, sehingga uangnya bisa disimpan untuk kebutuhan yang lebih penting.

Bagaimana? keren sekali ya! senuah mesin yang dapat membuat sebuah benda, dalam berbagai proses dengan sangat cepat.


Gambar 1. Sumber: https://www.rapidmade.com/rapid-prototyping

Gambar 2. Sumber: https://www.automation.com/en-us/articles/2019/moving-beyond-prototypes-is-3d-printing-the-answer

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Keranjang Belanja