Gambar 1. Sumber: https://www.ubuy.co.id/id/catalog/product/view/id/9745191/s/official-creality-ender-3-v2-upgraded-3d-printer-integrated-structure-design-with-carborundum-glass-platform-silent-motherboard-and-branded-power-supply Gambar 2. Sumber: https://www.prusa3d.com/product/original-prusa-i3-mk3s-3d-printer-3/ Gambar 3. Sumber: https://www.instructables.com/Intro-to-3D-Modeling/
Apa itu 3D Printer?
Halo, selamat datang di Bony3D!
Setelah mengetauhi tentang pengertian dari 3D Printing, yuk kita lanjut membahas tentang 3D Printer!
Dalam sistem 3D Printing, yang dari namanya saja sudah terlihat sama, 3D Printer inilah elemen utamanya. Dari semua materi yang akan kita bahas, pada akhirnya akan saling terkait dengan benda ini, sebetulnya, apasih 3D Printer itu?
3D Printer adalah sebuah mesin atau alat yang berguna untuk mencetak berbagai macam benda 3 Dimensi yang utamanya berbahan dasar plastik.
Tentu kita tahu fungsi dasar dari printer, dengan adanya teknologi mencetak ini, kita bisa mewujudkan sesuatu dari yang tadinya hanya berupa file, menjadi sebuah benda yang dapat kita pegang secara langsung. Pada printer konvensional sendiri hanya bisa mencetak gambar atau tulisan pada bidang 2 Dimensi, yaitu kertas atau media lainnya, sedangkan 3D Printer berbeda.
Sistem percetakan 3D Printer sendiri bekerja dengan cara mencetak plastik yang dipanaskan pada sebuah bidang datar yang disebut “Bed” layer demi layer, jadi simpelnya, 3D Printer ini mencetak secara 2 Dimensi namun dilakukan terus menerus dari lapisan paling bawah hingga ke lapisan paling atas sehingga bisa terwujud objek 3 Dimensi.
Memang terlihat rumit pada awalnya, karena tak seperti printer biasa, 3D Printer dikhusukan untuk hanya mencetak Objek 3D saja, dengan ini pula yang menyebabkan 3D Printer memerlukan perlakuan yang berbeda, baik dari jenis filenya, cara mencetaknya, perawatannya, dan lain – lain.
Sebelum mencetak, kita memerlukan yang namanya file, untuk 3D Printer, format file yang biasanya dipakai yaitu *.STL (Standard Triangle Language) atau *.OBJ (Object), file ini berisi desain objek yang akan di cetak dan berbentuk 3D Model, kita bisa membuatnya melalui Aplikasi seperti Autocad, SketchUp, Autodesk Maya, Blender, atau aplikasi lainnya.
Setelah mempunya file desain 3D Model, maka kita bisa mulai mencetak.untuk melakukan hal ini, kita memerlukan sebuah bahan yang akan digunakan sebagai basis Objek 3D itu sendiri, benda ini disebut dengan Filament, yaitu sejenis bahan plastik khusus yang memang disiapkan sebagai bahan cetak Objek 3D.
Untuk cara perawatannya sepertinya membutuhkan artikerl terpisah agar lebih detail penjelasannya.
Pada akhirnya perkembangan teknologi memang selalu dikedepankan untuk memudahkan pekerjaan manusia, contohnya dengan hadirnya 3D Printer ini, coba bayangkan sebuah alat yang mampu mencetak benda yang dapat kita pegang, kita lihat, memiliki volume sesuai dengan apa yang kita mau, terdengar seperti sihir kan? 😁✌
Gambar 1. Sumber: https://www.ubuy.co.id/id/catalog/product/view/id/9745191/s/official-creality-ender-3-v2-upgraded-3d-printer-integrated-structure-design-with-carborundum-glass-platform-silent-motherboard-and-branded-power-supply Gambar 2. Sumber: https://www.prusa3d.com/product/original-prusa-i3-mk3s-3d-printer-3/ Gambar 3. Sumber: https://www.instructables.com/Intro-to-3D-Modeling/
Gambar 1. Sumber: https://www.ubuy.co.id/id/catalog/product/view/id/9745191/s/official-creality-ender-3-v2-upgraded-3d-printer-integrated-structure-design-with-carborundum-glass-platform-silent-motherboard-and-branded-power-supply Gambar 2. Sumber: https://www.prusa3d.com/product/original-prusa-i3-mk3s-3d-printer-3/ Gambar 3. Sumber: https://www.instructables.com/Intro-to-3D-Modeling/